Jumat, 10 Oktober 2008

Ilmu Ikhlas

Salah satu point penting dalam mencapai kesuksesan adalah memberi dengan ikhlas.
Sungguh ini sulit bagi saya, dengan keterbatasan materi yg saya miliki ^_^
Ketika ada yg hendak meminjam sejumlah materi, yg kita tau dia emang sedang kesusahan, sedang kita juga sedang dalam posisi kejepit.

Ternyata IKHLAS itu punya saudara yg bernama TAAT. Lakukan dengan niat taat kepada Allah. Allah memerintahkan kita membantu orang yang sedang kesusahan. Maka kita sebagai umat yg taat melakukan perintah itu. Jangan mengharapkan balasan dari orang yg kita bantu, tapi semata mata kita mengharapkan rahmat dari Allah semata.

Bukankah berarti itu juga berpamrih pada Allah? Ya, karena Tuhan adalah pencipta kita, dan Dia sungguh senang kalau kita hanya bergantung padaNya, kalau kita sungguh sungguh membutuhkanNya.

Ikhlas ini tidak hanya dalam hal membantu orang, tapi juga dalam menjalani hidup ini. Kala sedang kesusahan, kada sedang dalam kesenangan. Kita harus ikhlas menerimanya, karena kita sungguh TAAT kepada Allah.

Dody, (terinspirasi oleh email di milis)

WS EU : Marketing by Pak Hartono

Jumat 15 Agustus 08 adalah hari ulang tahun istri saya. Selamat ulang tahun Vit. Saya belum bisa memberi apa-apa, tapi saya yakin tahun depan saya bisa memberi sesuatu yg spesial untuk hadiah ulang tahunnya.

Dan sorenya, saya berangkat ke workshop EU saya yg pertama. Topik kali ini adalah marketing. Dibawakan oleh Pak Hartono, BBS. Direktur Owabong, Purbalingga. Objek wisata air di purbalingga milik pemda yg dikelola secara profesional. Materinya trik trik yg dilakukan oleh pak Hartono dan tim untuk memasarkan owabong yg awalnya hanya kolam pemandian kecil, menjadi objek wisata yg menargetkan jumlah pengunjung 1,250,000 pengunjung/tahun dengan target setoran 28M ke kas pemda. Luar biasa.

Beliau dahulunya karyawan sanyo, yg nekat mengundurkan diri karena dipanas panasi pak Purdi. Dan selanjutnya, menurut beliau, pak Purdi ga mo tanggung jawab. Hehehe.. Angkatan pertama EU di jogja dan angkatan pertama di Jakarta. Mimpi beliau selanjutnya adalah wooden nusantara, kawasan wisata dengan tempat penginapan rumah tradisional seindonesia. Tidak hanya fisik bangunan, tapi soulnya. Jadi sarapannya juga disesuaikan dengan jenis rumah yg di-inapi.

Point-point yg saya tangkap adalah :

Siapapun kita, tempatkan kita sebagai orang 'yang menjual' (gagasan, produk, jasa, perusahaan, diri dll).

Apapun kondisinya, buatlah sesuatu yg menguntungkan.

Intisari dari marketing adalah bagaimana kita memperkenalkan , menawarkan , menjual  mamfaat dan kegunaan dari produk atau jasa bagi pelanggan. Bukan bagi perusahaan kita.

WS EU : Wiwied C59

29 Agustus 08

Kali ini mentornya pak wiwied, owner C59.
Datang dengan style anak muda banget, kaos polo merah, celana jeans pendek, sepatu Nike merah limited item.

Ga ada slide ppt kali ini, langsung ke ngobrol interaktif.
Materinya jauh beda dengan mentor lainnya.
Kalo yg lainnya menganjurkan utang, yg ini, hmm.. rada mengharamkan pinjaman hutang.

Point yg ditekankan oleh pak wiwied adalah soal trust. Integritas kita ke orang lain yg kita ajak bisnis.
Bisa ke supplier, ke karyawan.
Makanya dia lebih milih ngutang ke orang cina, daripada ke bank.
karena presurenya lebih gede. Lu ngutang ke orang cina di bandung, trus telat bayar, sebandung tau semua.
kalo ngutang ke bank, bisa diundur, ga ada yg tau, selain lu dan orang bank.

Dan dalam bisnis, integritas ini penting.
Dan presure presure juga penting, biar kita bisa lebih fight untuk maju. Agar kita lebih tahan banting.

Pak wiwied lebih milih pake otak bawah sadar, dibanding otak kanan otak kiri. Otak kanan kiri harus dilatih seimbang, bisa dengan olahraga. Pake otak bawah sadar misalnya lari pas dikejar anjing. Itu ga pake otak kanan otak kiri. Atau pas besok akan dapat bonus duit, semaleman ga bisa tidur karena otak bawah aktif.

Untuk masalah SDM, kita harus belajar sadis. Tapi tetap bangun integritas tadi.

Saya sempat beraudiensi dengan pak wiwied, soal ide saya cuci helm. Beliau sangat mendukung, selama ide itu bisa dilakukan. Tetep harus pake riset. Malah beliau menawarkan mentoring ke saya :D langsung bangga. Bahkan beliau menawarkan helm helm rekannya di harley davidson club. Kalau memang saya sudah berhasil. Tapi, kalo sampe rusak, berani tanggung jawab gantiin. Ini bukan helm bangsa 100-200rb ya.. Motornya aja ratusan juta, masa helmnya 100rb?

Banyak juga orang yg kesulitan pemasaran, langsung disambut dengan ajakan join. Atau ada yg usaha pemasangan kancing, langsung ditawarkan ngambil mesin dengan jaminan namanya. Luar biasa.

Cermati pasar. Barang yg sama, bisa harganya beda, jika ditawarkan ke pasar yg berbeda.

Point yg lain yg utama adalah Tuhan.

Networking juga sangat penting, jalin teman. Koneksi, ini yg pak wiwied luar biasa.

Inti nya tetep do-it. Lakukan, mulai dari yg kecil.

Komunitas asuhan pak wiwied : YESS!

Dody